High School Musical: Fenomena Musikal Disney
High School Musical adalah sebuah film drama musikal yang menjadi seri perdana dari waralaba dengan nama yang sama. Dirilis pada 20 Januari 2006, film ini dengan cepat meraih kesuksesan besar, menjadikannya salah satu produksi Disney Channel Original Movie (DCOM) paling ikonik, diikuti oleh sekuelnya, High School Musical 2 dan High School Musical 3: Senior Year.
Film ini menampilkan deretan bintang remaja Amerika saat itu, termasuk Vanessa Anne Hudgens, Ashley Tisdale, Zac Efron, Lucas Grabeel, Monique Coleman, dan Corbin Bleu.
Album soundtrack High School Musical juga mencetak rekor fantastis, menjadi album terlaris di Amerika Serikat pada tahun 2006. Film ini mencatat rekor penonton terbanyak untuk DCOM di tahun 2006, menarik 7,7 juta penonton pada penayangan perdananya di AS. Secara keseluruhan, diperkirakan lebih dari 225 juta orang di seluruh dunia telah menonton film ini.
Proses syuting High School Musical dilakukan di East High School yang berlokasi di Salt Lake City, Utah, serta di Auditorium Murray High School.
Alur Cerita High School Musical
Kisah High School Musical bermula saat dua siswa SMA, Troy Bolton dan Gabriella Montez, berpapasan di sebuah pesta Malam Tahun Baru. Troy dikenal sebagai bintang basket sekolahnya, sementara Gabriella adalah siswi berprestasi yang menonjol di bidang sains dan matematika. Takdir mempertemukan mereka di panggung karaoke, di mana mereka menyanyikan “Start of Something New” bersama. Setelah penampilan itu, benih ketertarikan tumbuh di antara keduanya, dan mereka bertukar nomor telepon sebelum berpisah.
Secara mengejutkan, Troy dan Gabriella kembali bertemu di East High School setelah Gabriella pindah ke sekolah tersebut. Troy meyakinkan dirinya bahwa itu benar Gabriella dengan menelepon nomornya, namun ponselnya segera disita oleh Ms. Darbus, guru drama mereka, karena berdering di kelas. Saat istirahat, Troy menemui Gabriella di luar kelas. Gabriella menceritakan bahwa ia baru saja pindah dari Albuquerque, New Mexico, dan mendaftar di East High. Troy kemudian mengantar Gabriella berkeliling sekolah. Saat mereka berhenti di papan pengumuman audisi musikal musim dingin, Sharpay Evans, Presiden Klub Drama, muncul. Ia salah mengira Gabriella tertarik untuk audisi dan segera berusaha menyingkirkan Gabriella dari persaingan. Sharpay mengarahkan Gabriella kepada Taylor McKessie, kapten Klub Ilmiah, setelah mengetahui prestasi Gabriella sebagai juara lomba kimia.
Selama latihan basket, fokus Troy terpecah karena pikirannya terus tertuju pada Gabriella dan kemungkinan ia tertarik untuk ikut audisi, seperti yang ia ungkapkan dalam lagu “Get’cha Head In the Game”. Takdir kembali mempertemukan Troy dan Gabriella di audisi musikal, saat Sharpay dan Ryan Evans sedang menampilkan “What I’ve Been Looking For”. Awalnya, mereka berdua terlalu malu untuk ikut audisi. Namun, Gabriella akhirnya memberanikan diri, dan Troy menawarkan diri untuk bernyanyi bersamanya. Sayangnya, Ms. Darbus menyatakan mereka terlambat. Setelah Ms. Darbus pergi, Kelsi Nielsen, sang komposer, tak sengaja menjatuhkan lembaran musiknya. Troy dan Gabriella segera membantu Kelsi, dan secara spontan, mereka menyanyi bersama saat Kelsi bermain piano, membawakan “What I’ve Been Looking For (Reprise)”. Ms. Darbus yang mendengar penampilan mereka, memutuskan untuk memberi mereka kesempatan audisi ulang.
Ketika daftar audisi ulang ditempel, Sharpay sangat marah karena merasa Troy dan Gabriella tidak seharusnya ikut. Teman-teman Wildcat yang lain juga terkejut melihat nama Troy di daftar. Di kantin, para murid mulai mengungkapkan rahasia mengenai hasrat dan bakat tersembunyi mereka melalui lagu “Stick To The Status Quo”. Hal ini semakin menyadarkan Chad dan Taylor saat Troy dan Gabriella memulai latihan mereka. Mengingat Gabriella telah setuju untuk bergabung dengan tim ilmiah, Chad dan Taylor ingin teman-teman mereka fokus pada kompetisi masing-masing daripada audisi musikal. Untuk mengembalikan mereka ke “jalur yang benar”, Chad dan anggota tim basket menjebak Troy, membuatnya mengatakan bahwa Gabriella tidak penting.
Mendengar pernyataan Troy yang direkam secara diam-diam oleh Chad dan Taylor, Gabriella merasa sedih (“When There Was Me And You”). Ia menolak berbicara dengan Troy dan menyatakan tidak akan ikut audisi. Setelah kejadian ini, Chad dan Taylor merasa bersalah karena telah merusak hubungan Troy dan Gabriella. Chad dan tim basket berusaha berbicara dengan Troy, sementara Taylor dan anggota kelompok ilmiah menjelaskan kebenaran kepada Gabriella. Setelah Chad meyakinkan bahwa mereka akan mendukung Troy di musikal, Troy pergi ke rumah Gabriella, dan mereka akhirnya berdamai.
Merasa terancam karena Troy dan Gabriella kembali berlatih, Sharpay membujuk Ms. Darbus untuk memajukan jadwal audisi menjadi sehari lebih awal, bertepatan dengan kompetisi basket Troy dan kompetisi ilmiah Gabriella. Hal ini bertujuan agar mereka tidak bisa berpartisipasi dalam audisi. Kelsi yang mendengar rencana ini segera memberitahu, sehingga anggota tim basket dan anggota tim ilmiah membuat rencana bersama. Pada hari kompetisi, Taylor dan Gabriella menggunakan komputer sekolah untuk menciptakan kekacauan kecil pada lomba ilmiah dan pertandingan basket.
Karena kedua kompetisi tertunda, Troy dan Gabriella bergegas ke auditorium. Mereka tiba saat Ryan dan Sharpay baru saja menyelesaikan penampilan mereka (“Bop To The Top”), merasa senang karena rencana mereka berhasil. Troy dan Gabriella kemudian diizinkan untuk ikut audisi oleh Ms. Darbus (“Breaking Free”). Penampilan mereka sangat memukau, sehingga Ms. Darbus memberikan peran utama kepada mereka, menjadikan Ryan dan Sharpay sebagai peran pengganti. Pada akhirnya, Troy dan Gabriella memenangkan kompetisi mereka masing-masing, dan film berakhir dengan seluruh murid East High berkumpul di lapangan basket untuk merayakan kemenangan bersama dalam lagu “We’re All In This Together”.